Tuhan yang Sesuai Fantasi Kita
Kita pasti sudah banyak mendengar tentang pelajaran mengklaim janji Tuhan, memperkatakan iman dan yang sejenisnya. Dan pengajaran itu demikian populer, diterima dan dipraktekkan oleh banyak orang percaya. Seakan menunjukkan mereka beriman dan demikian percaya akan kuasa Tuhan.
“Saya percaya Tuhan akan menyertai danĀ memberkati usaha saya”, “Tuhan pasti menyertai dan memberkati pekerjaan saya di tempat yang baru”, “Tuhan pasti buka jalan untuk anak saya yang ingin kuliah di luar negeri” dan perkataan-perkataan iman yang sejenis. Seakan mereka demikian beriman kepada Tuhan.
Padahal dibalik itu mereka tidak mengenal Tuhan, karena “tuhan” yang mereka kenal adalah “tuhan” bentukan fantasi mereka sendiri. Dan orang-orang seperti ini biasanya keras hati, suka berontak, tidak tunduk pada Tuhan, bahkan ingin Tuhan yang tunduk pada keinginan mereka.