Kumpulan Khotbah Ev. Asen Suhendra

Ada pertentangan kepentingan antara orang percaya dengan Tuhan. Banyak orang percaya lebih mementingkan perubahan nasib, karier, ekonomi, rumah tangga dari pada perubahan karakter, pengenalan akan Tuhan. Dan Firman Tuhan dengan jelas mengajarkan bahwa perubahan karakter didapat lewat penderitaan. Dengan perubahan karakter barulah harapan kita kepada Tuhan tidak akan mengecewakan.

Perjalanan iman dan kehidupan orang percaya semestinya bertumbuh dengan benar. Bukan hanya bertambah hafalan akan firman yang berisi janji-janji Tuhan, tetapi perubahan batiniah dari hanya mementingkan diri sendiri, sampai bisa mengasih Tuhan.

Tanpa disadari dan sangat jarang diakui, ada orang percaya yang masih “menuhankan” hatinya sendiri. Mereka hanya memaksa Tuhan agar mempedulikan kepedihan dan keinginan hati mereka sendiri. Tidak peduli akan hati dan perasaan Tuhan. Hati yang egosentris hanya akan bersikap memanfaatkan, memperalat Tuhan, sulit untuk mentaati Tuhan.

Siapakah orang yang tidak pernah merasakan dan mengalami kekecewaan? Ada satu nasehat yang berbau sarkastis untuk menghindari kekecewaan, yaitu jangan berharap. Karena kekecewaan sering terjadi karena harapan yang tidak menjadi kenyataan. Tetapi bisakah manusia hidup tanpa punya keinginan atau harapan akan sesuatu? Kekecewaan orang percaya terjadi bisa karena kekerasan hati yang tidak mau mengerti kehendak […]

Motivasi orang ikut Tuhan bisa macam-macam. Dan motivasi itu seringkali tidak pernah berubah walau sudah ikut Tuhan bertahun-tahun. Motivasi terdalam sering tidak bisa disembunyikan, tetapi dengan jelas ditampakkan dalam respons dan reaksi waktu mendengarkan Firman Tuhan.

Pengajaran yang hanya fokus kepada kesuksesan, kemakmuran, kekayaan, dan berkat-berkat jasmani mengkerdilkan ajaran Injil. Banyak kerancuan pengertian yang datang dari penafsiran yang dangkal membuat kebingungan dan keputus-asaan. Orang percaya yang sudah bertobat kehidupan dosa dan kenajisan merasa mereka sudah melakukan kehendak Tuhan, dan merasa berhak atas berkat Tuhanyang berlimpah. Padahal seperti seorang pekerja medis yang […]

Ayat tentang memberi maka akan diberi begitu populer di antara orang percaya. Ayat ini sering dipraktekkan tidak lebih seperti “money game” bagi banyak orang. Bahkan thema ini bisa dipakai untuk mengeruk kantong umat untuk membesarkan pundi-pundi yang mengkotbahkannya. Tetapi mengapa tidak sedikit orang yang sudah memberi berbagai macam persembahan tetapi setelah bertahun-tahun belum menerima apa […]

Bukan hal yang aneh bagi orang percaya ketika mengingini sesuatu akan sangat percaya bahwa Tuhan akan memberikan apa yang diharapkannya. Mereka merasa sangat beriman akan kuasa dan kesetiaan Tuhan untuk mengadakan dan mengabulkan permintaan mereka. Tetapi berapa banyak hal yang sangat diimani itu kemudian tergenapi dalam hidup mereka? Orang percaya sering tidak bisa membedakan mengimani […]